Jumat, 04 Oktober 2013

Vektor dan Bitmap

Posted by Unknown On 08.18


Di dalam Wikipedia vektor juga dapat diartikan bahwa vektor dalam matematika dan fisika adalah obyek geometri yang memiliki besar dan arah. Vektor juga dapat diartikan dalam desain grafis yaitu sebagai garis-garis atau kurva. Bisa juga bahwa Vector Graphic (Resolution Independent)  atau vektor dalam design grafis merupakan image yang terbentuk dari garis dan kurva. Pada image Vektor, gambar dapat di pindah, di-scale dan diubah warnanya tanpa kehilangan detail atau kualitas gambar. Vector Graphic sangat cocok digunakan, seperti untuk pembuatan logo karena kebutuhan penggunaan logo sangatlah beragam, sehingga logo dapat diperbesar atau diperkecil. Menurut sumbernya http://anton-sanches.blogspot.com/2011/08/perbedaan-bitmap-dan-vektor.html 
Selain vektor juga terdapat bitmap. Dalam sumber http://anton-sanches.blogspot.com/2011/08/perbedaan-bitmap-dan-vektor.html bitmap juga dapat diartikan dengan representasi dari citra grafis yang terdiri dari susunan titik yang tersimpan di memori computer yang dikembangkan oleh Microsoft dan nilai setiap titik diawali oleh satu bit data untuk gambar hitam putih, atau lebih bagi gambar berwarna. Kerapatan dari titik-titik tersebut dinamakan resolusi yang dapat menunjukkan seberapa tajam gambar ini ditampilkan ditunjukkan dengan jumlah baris dan kolom, contohnya 1024x768.

Antara bitmap maupun vektor juga mempunyai perbedaan masing-masing seperti dibawah ini ;
BITMAP
VEKTOR
  • Mampu menangkap nuansa warna dan bentuk yang natural.
  • Bersifat scalable, artinya kita dapat memperbesar atau memperkecil gambar tanpa mengubah kualitasnya.
  • Lebih cepat dan lebih sesuai untuk ditampilkan ke layar monitor karena gambar bitmap dapat ditransfer secara langsung dari file ke layar monitor Anda.
  • Memiliki ukuran file yang kecil sehingga lebih mudah dan lebih cepat didownload melalui Internet.
  • Perubahan ukuran gambar (pembesaran dan pengecilan) mempengaruhi kualitas gambar.
  • Dapat diubah dalam berbagai tampilan tiga dimensi tentunya dengan menggunakan software yang sesuai.
  • Ukuran file gambar relatif besar.
  • Mempunyai warna-warna yang solid cocok untuk bentuk-bentuk gambar sederhana seperti logo, kartun, dan sebagainya.
  • Melakukan kompresi (pemadatan) pada gambar maka kualitasnya gambar tersebut akan menurun.
  • Hasil gambar tidak natural.

  • Kurang dapat menampilkan gambar dengan gradasi rumit.

Kemudian, antara bitmap dan vektor memiliki software pengolah secara bebas (free) dan berbayar atau tidak gratis. Contohnya Adobe Photoshop dan CorelDraw secara bebas lalu GMIP secara berbayar. Dari masing-masing contoh tersebut terdapat keunggulannya yaitu ;
·        Adobe Photoshop :
1.      Membuat tulisan dengan effect tertentu.
Photoshop dapat mengubah bentuk tulisan menjadi lebih kreatif dan inovatif dengan tool effect yang ada didalamnya.
Photoshop memiliki kemampuan untuk membaca dan menulis gambar berformat raster dan vektor seperti .png, .gif, .jpeg, dan lain-lain. Photoshop juga memiliki beberapa format file khas:
• PSD (Photoshop Document) format yang menyimpan gambar dalam bentuk layer, termasuk teks, mask, opacity, blend mode, channel warna, channel alpha, clipping paths, dan setting duotone. Kepopuleran photoshop membuat format file ini digunakan secara luas, sehingga memaksa programer program penyunting gambar lainnya menambahkan kemampuan untuk membaca format PSD dalam perangkat lunak mereka.
• PSB' adalah versi terbaru dari PSD yang didesain untuk file yang berukuran lebih dari 2 Gb
• PDD adalah versi lain dari PSD yang hanya dapat mendukung fitur perangkat lunak PhotshopDeluxe.
2. Membuat tekstur dan material yang beragam.
Dengan langkah-langkah tertentu, seorang Desainer dapat membuat gambar misalnya daun, logam, air, dan bermacam gambar lainnya
3. Mengedit foto dan gambar yang sudah ada.
Ada desaingrafisvector and vexel.Adobe menyediakan filter "reduce grain" (mengurangi grain) yang dapat membantu mengoptimalkan foto yang diambil pada kondisi kekurangan cahaya
4. Memproses materi Web.
Photoshop juga digunakan untuk keperluan web, misalnya: kompresi file gambar agar ukurannya lebih kecil, memotong gambar kecil-kecil (slice), dan membuat web photo gallery. Dengan Adobe Image Ready, gambar yang sudah ada bisa dibuat untuk keperluan web, misalnya menjadi rollover dan animasi GIF.


·        CorelDraw :
1.      Gambar berbasis vektor adalah ukuran hasil akhir yang dapat ditekan seminimal mungkin namun dengan kualitas yang tidak kalah dengan gambar berbasis raster atau bitmap. Karena itulah desain grafis dan olah gambar berbasis vektor sangat banyak digunakan untuk desktop publishing, percetakan, dan bidang lain yang memerlukan pemrosesan visual.
2.      Selain karena tampilannya yang user friendly dan mudah dipelajari
3.      Coreldraw sangat bagus dalam kolaborasi teks dan gambar. Meskipun photoshop juga bisa namun lebih mudah dengan coreldraw.
4.      Dukungan forum dan komunitas coreldraw yang begitu banyak dan beragam, sehingga kita bisa dengan mudah menemukan tutorial, tips dan bisa berbagi ilmu dengan pengguna coreldraw lainnya di seluruh dunia.
5.      Exim (export-import) format grafis yang didukung sangat banyak sehingga membantu kompatibilitasnya.
6.       Mempunyai banyak tools dan effect yang memudahkan pembuatanobjek vector (garis, lengkung, kotak) terutama dalam mendesain/redesign logo.
7.      Untuk duplikasi objek banyak sekalilangkah yang bias digunakan misalnya dengan menekan tombol ‘+’ pada keypad, Ctrl+D, Copas, Effect Blend, mirror transform dll.
8.      Font bawaan CorelDraw sangat banyak sehingga mencukupi dalam pembuatan logo dll.
Dari penjelasan tersebut saya memilih CorelDraw dan Adobe Photoshop karena terdapat kelebihan-kelebihannya seperti di dalam CorelDraw kita dapat mengkolaborasi antara gambar dengan tulisan tetapi di photoshop juga bisa tetapi lebih mudah dan bagus di CorelDraw. Kemudian,  di CorelDraw bisa untuk membuat desain grafis (mendesain logo) yang mempunyai tools, effect, dan font yang banyak. Jika di Adobe Photoshop dapat membuat tulisan dengan effect menjadi lebih kreatif dan inovatif, membuat tekstur dan material yang beragam, mengedit foto dan gambar yang sudah ada hingga menjadi lebih bagus dari sebelumnya.

by: rahmani dan gilang
Categories:

0 comments:

Posting Komentar